Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Peran Generasi Milenial dalam Memajukan Pariwisata Sulawesi Tenggara


Jelajahsultra.com – Komunitas Wahana Pecinta Alam dan Lingkungan Sulawesi Tenggara (Wanapal Sultra)  mengadakan Shering Session bertema "Peran milenial dalam memajukan pariwisata Sulawesi Tenggara” yang dilaksanakan di salah satu warkop di Kendari pada Selasa, (6/7/2021).

Tiga Narasumber dibawakan oleh praktisi yang telah berpengalaman dibidangnya yakni, Laode Ali Ahmadi sebagai Asessor Pariwisata Sultra, Linto yang sebagai Ketua Genpi Sultra dan Juga Fery Armenius, SE, M.Eng.sc sebagai Dosen.

Berbicara tentang pariwisata, secara tidak lansung, erat kaitannya dengan alam, dimana destinasi wisata di Sultra didominasi wisata alam. Melihat potensi dan peluang pariwisata di Sultra sangat besar, maka diperlukan peran aktif para generasi muda untuk mendongkrak promosi pariwisata.

Laode Ali Ahmadi dalam paparannya menyampaikan, peran komunitas dapat membantu perkembangan Pariwisata di Sultra dengan memanfaatkan media sosial sebagai wadah bersosialisasi dengan para petualang lainnya di luar Sulawesi Tenggara.

“Media sosial sangat efektif bagi teman teman untuk selalu mempromosikan potensi destinasi wisata kita, agar bisa viral dan diketahui orang banyak khusunya diluar Sulawesi Tenggara,” kata Ali Ahmadi.

"Para pecinta alam yang selama ini sering berpetualang di tempat baru, dapat membagikan pengalamannya lewat konten-konten yang dikemas kreatif, baik berbentuk foto, video atau tulisan,” tambahnya.

Rusdaling, Ketua Umum Wanapal Sultra mengatakan generasi milenial dapat memanfaatkan berbagai bidang usaha dalam industri pariwisata sesuai kemampuan yang dimiliki. Bukan hanya sebagai pelaku wisata tapi sebagai pengelola pariwisata.

"Banyak potensi usaha yang bisa dilakoni anak milenial, salah satunya adalah menjadi pemandu wisata. Selain mengantar tamu, kita juga dapat menghasilka keuntungan atas jasa pelayanan yang diberikan,” ungkap Rusda.

Dalam kegiatan ini juga, panitia mengadakan kuis interaktif yang sangat seru dan melibatkan seluruh peserta. Kuis ini dibuat dengan tujuan agar para narasumber dan panitia mengetahui seberapa jauh pengetahuan peserta tentang pariwisata.